Gula Stevia, Apakah Benar Aman untuk Penderita Diabetes?

Diabetes adalah gangguan metabolisme yang menyebabkan kadar gula darah tinggi akibat gangguan produksi atau penggunaan insulin dalam tubuh. Bagi penderita diabetes, menjaga kadar gula darah tetap stabil menjadi hal yang sangat penting. Salah satu tantangan terbesar adalah memilih pemanis yang tidak memicu lonjakan gula darah. Ditengah berbagai pilihan pemanis yang rendah kalori, gula stevia menjadi salah satu alternatif yang populer dikalangan masyarakat. Tetapi apakah stevia benar-benar aman untuk penderita diabetes?

Apa itu Stevia?

Stevia adalah pemanis alami yang diekstraksi dari daun Stevia Rebaudiana yang memiliki rasa manis dan sering digunakan sebagai pengganti gula oleh masyarakat Amerika Selatan. Stevia 100 sampai 300 kali lebih manis dari gula, namun tidak mengandung kalori, karbohidrat dan zat kimia lain yang dapat menaikkan kadar gula darah.

Keunggulan Stevia untuk Penderita Diabetes

Tidak Meningkatkan Gula Darah

Stevia tidak mengandung glukosa dan fruktosa, sehingga tidak mempengaruhi kadar gula darag. Ini dapat menjadikannya pilihan yang aman untuk penderita diabetes tipe 1 maupun tipe 2

Indeks Glikemik Rendah

Indeks Glikemik (GI) stevia adalah nol, artinya tidak menyebabkan lonjakan gula darah setelah dikonsumsi

Rendah Kalori

Stevia hamper tidak mengandung kalori, cocok untuk penderita diabetes yang juga perlu mengatur berat badan

Secara umum, stevia dianggap aman jika dikonsumsi dalam jumlah yang wajar, namun tetap perhatikan hal berikut :

• Batasi konsumsi 4 mg/kg berat badan
• Hindari stevia yang mengandung dekstrosa dan maltodekstrin
• Tetap menjaga diet nutrisi seimbang dan disertai olahraga yang cukup
• Pengidap darah rendah dan gangguan ginjal wajib berkonsultasi terlebih dahulu sebelum mengonsumsi stevia

Jadi alangkah lebih baik jika konsultasikan terlebih dahulu ke Dokter atau Ahli Gizi sebelum menambahkan pemanis baru dalam pola makan, terutama jika sedang menjalani pengobatan atau diet tertentu.

Jadwal Dokter Spesialis Penyakit Dalam dapat dilihat disini