Pentingnya HSG, Langkah Awal Deteksi Masalah Kesuburan

Pentingnya HSG, Langkah Awal Deteksi Masalah Kesuburan

Pemeriksaan HSG (Histerosalpingografi) adalah prosedur radiologi yang digunakan untuk melihat kondisi Rahim (uterus) dan saluran tuba falopi pada Wanita, terutama dalam konteks evaluasi infertilitas atau masalah pada sistem reproduksi.


Tujuan Pemeriksaan HSG 

  • Menilai apakah saluran tuba falopi tersumbat atau terbuka
  • Mendeteksi kelainan pada rahim, seperti polip, miom, adhesi (perlengketan), atau bentuk rahim yang tidak normal
  • Kadang juga dilakukan sebagai bagian dari pemeriksaan sebelum menjalani program bayi tabung

Prosedur Pemeriksaan HSG

  1. Dilakukan pada hari ke 10 - 14 dari hari pertama haid terakhir (HPHT)
  2. Pewarna kontras (dye) disuntikkan ke dalam rahim melalui leher rahim (serviks)
  3. Dengan bantuan sinar-X (fluoroskopi) dokter dapat melihat aliran zat kontras melalui rahim dan saluran tuba
  4. Jika tuba falopi terbuka, zat kontras akan mengalir sampai ke rongga perut, jika tersumbat, zat kontras akan terhenti

Persiapan Pasien Sebelum Pemeriksaan HSG

  • Pasien tidak diperbolehkan untuk berhubungan suami istri sejak haid terakhir selesai hingga pemeriksaan dilakukan
  • Pemberian obat alergi, jika pasien terdapat alergi
  • Pasien diminta untuk mencukur bulu kemaluan
  • Pemberian obat Pereda nyeri yang diberikan 1 jam sebelum pemeriksaan

HSG adalah pemeriksaan penting dalam evaluasi kesuburan wanita, terutama untuk mengetahui kondisi saluran tuba dan rahim. Prosedur ini relatif aman dan memberikan gambaran yang jelas mengenai struktur reproduksi internal.


Konsultasikan dengan dokter spesialis kandungan sebelum menjalani HSG untuk memastikan kesiapan dan memahami manfaatnya secara menyeluruh. Setelah itu, segera jadwalkan pemeriksaan Anda dengan unit radiologi kami


Jadwal Dokter Spesialis Obgyn lihat disini

Reservasi Sekarang